Truk Minyak Tabrak Angkutan Pedesaan, Lima Orang Meninggal
Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Ajibarang Pekuncen, Banyumas, Jateng.
Kecelakaan lalu lintas (gambar ilustrasi) (VIVAnews/Anhar Rizki Affandi)
Tabrakan maut melibatkan truk tangki pengangkut minyak goreng dan
mobil angkutan pedesaan (angkudes) terjadi di Jalan Raya Ajibarang
Pekuncen, Banyumas, Jawa Tengah, Senin, 30 Desember 2013. Lima orang
meninggal dunia dalam kecelakaan itu.
Insiden maut itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Menurut sejumlah saksi mata, truk tangki H 1837 DF hilang kendali saat berusaha menyalip angkutan pedesaan bernomor polisi R 1299 E yang dikendarai Suyatmo.
Karena tidak dapat menghindari kendaraan yang ada di depannya, sopir truk bernama Suyatmo kemudian banting setir dan menabrak angkutan pedesaan yang ada di sebelah kirinya.
Angkutan pedesaan yang dihantam truk ringsek. Delapan orang penumpang yang berada di dalamnya terjepit body mobil. Empat orang penumpang meninggal di lokasi kejadian dan satu korban meninggal di rumah sakit. Sementara korban luka-luka masih menjalani perawatan di RSUD Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah.
Karena rumah sakit dalam kondisi penuh, sejumlah korban terpaksa dirawat di lorong rumah sakit. Sementara korban meninggal langsung dibawa pihak keluarga setelah menjalani proses identifikasi.
"Empat korban meninggal di lokasi kejadian dan satu korban meninggal di rumah sakit," kata Kasat Lantas Polres Banyumas, Ajun Komisaris (Pol) Chalid Mawardi.
Hingga saat ini, polisi belum dapat memastikan penyebab kecelakaan ini. Polisi masih melakukan olah TKP dan memeriksa sopir truk sebagai saksi.
Korban tewas di angkutan pedesaan:
1. Tasminah (52), warga Ciberung, Ajibarang.
2. Rumini (48), warga Ciberung, Ajibarang.
3. Duriyah (40), warga Desa Ciberung Ajibarang.
4. Suparni (50), warga Desa Cikawung.
5. Khalimah (52), warga Desa Cikawung.
Korban luka-luka:
1. Sutrisno (35) sopir angkutan pedesaan
2. Saminah (40), warga Desa Cikawung.
3. Wasriah (40), warga Desa Cikawung.
4. Risem (37), warga Desa Banjaranyar.
Insiden maut itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Menurut sejumlah saksi mata, truk tangki H 1837 DF hilang kendali saat berusaha menyalip angkutan pedesaan bernomor polisi R 1299 E yang dikendarai Suyatmo.
Karena tidak dapat menghindari kendaraan yang ada di depannya, sopir truk bernama Suyatmo kemudian banting setir dan menabrak angkutan pedesaan yang ada di sebelah kirinya.
Angkutan pedesaan yang dihantam truk ringsek. Delapan orang penumpang yang berada di dalamnya terjepit body mobil. Empat orang penumpang meninggal di lokasi kejadian dan satu korban meninggal di rumah sakit. Sementara korban luka-luka masih menjalani perawatan di RSUD Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah.
Karena rumah sakit dalam kondisi penuh, sejumlah korban terpaksa dirawat di lorong rumah sakit. Sementara korban meninggal langsung dibawa pihak keluarga setelah menjalani proses identifikasi.
"Empat korban meninggal di lokasi kejadian dan satu korban meninggal di rumah sakit," kata Kasat Lantas Polres Banyumas, Ajun Komisaris (Pol) Chalid Mawardi.
Hingga saat ini, polisi belum dapat memastikan penyebab kecelakaan ini. Polisi masih melakukan olah TKP dan memeriksa sopir truk sebagai saksi.
Korban tewas di angkutan pedesaan:
1. Tasminah (52), warga Ciberung, Ajibarang.
2. Rumini (48), warga Ciberung, Ajibarang.
3. Duriyah (40), warga Desa Ciberung Ajibarang.
4. Suparni (50), warga Desa Cikawung.
5. Khalimah (52), warga Desa Cikawung.
Korban luka-luka:
1. Sutrisno (35) sopir angkutan pedesaan
2. Saminah (40), warga Desa Cikawung.
3. Wasriah (40), warga Desa Cikawung.
4. Risem (37), warga Desa Banjaranyar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar