Sungguh Malang dan Menyedihkan Nasib Anjing Cacat Ini
Setelah mengalami kelaparan yang luar biasa dan membuat ratusan
pencinta hewan mengumpulkan uang dan menerbangkannya dari Bulgaria ke
Inggris, kini anjing jalanan yang cacat bernama Bobbi ini harus berjuang
hidup kembali setelah RSPCA menegaskan akan menyuntik mati anjing itu
karena tak punya harapan hidup.
Dilansir Daily Mail, saat sebuah lembaga amal mengumpulan dana untuk membiayai pengobatan, RSPCA mengambil anjing itu dari pengasuhnya dengan mengatakan anjing itu akan disuntik mati karena terlalu cacat.
Dilansir Daily Mail, saat sebuah lembaga amal mengumpulan dana untuk membiayai pengobatan, RSPCA mengambil anjing itu dari pengasuhnya dengan mengatakan anjing itu akan disuntik mati karena terlalu cacat.
Para pendukung Action Aid for Animals yang berusaha memberikan rumah
buat Bobbi di Inggris menyebut RSPCA melakukan tindakan yang sangat
keji. Bobbi, yang mengalami cacat kaki tiba di Inggris pada 21 Desember
setelah mendapat persetujuan dari Departemen Lingkungan, Makanan, dan
Hubungan Pedesaan.
Setelah diperiksa di klinik Action Aid’s, Gloucestershire, para dokter hewan sepakat jika ia sehat dan bisa memiliki rumah baru.
Bobbi, sempat menghabiskan waktu natal dengan keluarga angkat di West Midlands namun mereka kesulitan dengan kondisi Bobbi yang harus menggunakan popok. Ia kemudian tinggal dengan Jayne Jones, manajer Action Aid yang memiliki pengalaman merawat hewan sakit selama bertahun-tahun di Newport, South Wales.
Meski demikian, Jumat pekan lalu, dua jam setelah ia tiba di rumah barunya, ia kemudian dibawa oleh seorang petugas dari RSPCA. Ia mengatakan akan mengembalikan Bobbi setelah dilakukan tes namun tak berapa lama kemudian Jones menerima telepon jika anjing itu harus disuntik mati pada hari berikutnya. Mari selamatkan hidup Bobbi dengan menandatangani petisi ini. Jangan lupa selamatkan hewan-hewan malang di Kebun Binatang Surabaya dengan ikut menandatangi petisinya.
Setelah diperiksa di klinik Action Aid’s, Gloucestershire, para dokter hewan sepakat jika ia sehat dan bisa memiliki rumah baru.
Bobbi, sempat menghabiskan waktu natal dengan keluarga angkat di West Midlands namun mereka kesulitan dengan kondisi Bobbi yang harus menggunakan popok. Ia kemudian tinggal dengan Jayne Jones, manajer Action Aid yang memiliki pengalaman merawat hewan sakit selama bertahun-tahun di Newport, South Wales.
Meski demikian, Jumat pekan lalu, dua jam setelah ia tiba di rumah barunya, ia kemudian dibawa oleh seorang petugas dari RSPCA. Ia mengatakan akan mengembalikan Bobbi setelah dilakukan tes namun tak berapa lama kemudian Jones menerima telepon jika anjing itu harus disuntik mati pada hari berikutnya. Mari selamatkan hidup Bobbi dengan menandatangani petisi ini. Jangan lupa selamatkan hewan-hewan malang di Kebun Binatang Surabaya dengan ikut menandatangi petisinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar